Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Menulis Menu

Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menulis menu adalah sebagai berikut :

1. Sebelum menulis perlu diketahui tamu yang akan disuguhkan hidangan tersebut. Pergunakan bahasa yang mudah mereka mengerti untuk menjelaskan suatu makanan sehingga menu ini benar-benar merupakan alat komunikasi.


2. Gunakan bahasa perancis dalam menulis menu dan kemudian gunakan bahasa inggris atau lain sebagainya sebagai bahasa penerjemah. Bahasa perancis biasanya digunakan pada hotel atau restoran yang baik sebagai suatu tradisi.

3. Hindari menggunakan bahasa campuran saat menulis suatu nama makanan, misalnya antara bahasa perancis dengan bahasa inggris. Pada penulisan nama-nama makanan nasional tetap gunakan nama asli dari makanan tersebut tapi bila tidak memungkinkan masih dapat diterima penggunaan bahasa campuran, misal :
- Irish Stew merupakan makanan Irlandia tidak diterjemahkan menjadi ragout Irlandiase walaupun artinya sama.
- Opor ayam, merupakan makanan Indonesia tidak diterjemahkan menjadi chicken opor.

4. Beberapa istilah menu klasik dapat diterjemahkan ke dalam bahasa inggris atau bahasa lain, misalnya:
- Hors d'oeuvre
- Mayonnaise
- Bonne Femme
- Chasseur
- Consomme dan lain sebagainya

5. Penggunaan istilah a'la dapat digunakan jika makanan tersebut dibuat "in the stayle of":
- Place
- Town
- Country

6. Pengertian istilah di dalam menu

a. Hor's doeuvre or appetizers

Bertujuan untuk mebangkitkan selera makan sebelum menikmati hidangan utama, dengan demikian syaratnya harus berbetuk makanan ringan, sederhana tapi enak.
Terdiri dari 4 jenis :
- Hot or cold hors d'oeuvre : mixed
- Saelection of side dish : smooked
- Shelfish or cocktails : shrimps
- Appetizers : juices

b. Soups

Makanan ini berupa cairan berbentuk encer maupun kental, tergantung pada bahan apa yang digunakan untuk membuatnya. Terdiri dari :
- Cream soup : Soup yang dikentalkan dengan cara roux (veloute dan bechamel). Contoh : cream of mushroom, creame of tomato soup.
- Consomme : soup jernih atau bening yang diperoleh dari beef atau chicken dan memakai proses identifikasi yaitu suatu penjernihan menggunakan putih telur. Contoh : consomme yulienne.
- Bisque : soup yang dikentalkan dengan penambahan shelfish dan kerang laut, umumnya melalui proses pembakaran dengan minuman keras : wisky, cognag, brandy. Soup ini berwarna merah, contoh : bisque of shrimp.
- Chowder : soup kental yang dimasak dengan proses stew dan ditambahkan kentang, ikan laut, susu dan cream. soup ini berwarna putih, contoh : fish chowder.
- Potage (bahasa perancis) : merupakan jenis soup yang diperkaya dengan aroma dan rasa (heavy broth), contoh : potage paysame.
- Potage : Soup yang dikentalkan dengan sayuran yang dihancurkan tanpa bahan pengental, contoh : puree of carrot soup.

c. Salad

Komposisi salad :
- Underliner
- Body
- Dressing
- Garnish

Fungsi salad :
- Appetizers doeuvre
- Accompanish side dish
- Main dish (terutama orang-orang yang vegetarian)

d. Food term (hidangan/masakan)

Dikenal dengan istilah seperti :
+ Au juice or gray (air yang keluar dari daging yang dipanggang. Gravy biasanya dikentalkan dengan cara roux)
           - Accompanish (penyerta hidangan)
           - Blaching (timming, washing, cutting dan cookoing)
           - Condiments (penyedap rasa, tomato, tobasco)
           - Consomme
           - Gardemanger (salad, sandwich/canape)
+ Preserve (pengoles roti seperti jam, marmelade, honey dan lain-lain)
+ Roux (campuran antara butter dan flour ditambahkan kaldu)
+ Sandwich (lapisan beberapa roti tawar yang diisi daging atau bahan makanan lain)

e. Sauce

Atau biasa disebut dengan mayonaise, vinagrette, french dressing, tartar sauce, thousand island.

f. Egg style

Misalnya : Scrambled egg, soft boiled egg, hard boiled egg, fried egg, poached egg, omelette.

g. Popular methods "potatoes"

Atau biasa disebut baked potatoes, boulangere potatoes, chateau potatoes, du cheese potatoes, lyonaise potatoes dan lain-lain.

sumber : http://www.scribd.com/virmarianti/